Donna Winona

 TAHUN BARU 2024 Selamat tahun baru 2024! Ternyata malam tahun baruku nggak seburuk yg selama ini aku pikirkan dan bayangkan.. secaraaaa.. tahun 2022 ke 2023 aku menikmati malam tahun baru sama Bayuni. Tapi sekarang? Sama keluarga. Meski kalau dia masih adapun pasti kita ngerayainnya dirumah karena harus selang seling.. rumah - outside - rumah - outside. But yeah, it was a nightmare tho! Kalau diinget-inget lagi, tanggal 31 December 2022 aku kayak tai aja. sebenernya nggak sebahagia itu kok. aku inget banget, selepas party 3 hari yg sangat huru hara menyenangkan itu, aku menemukan fakta dia mau betray aku dgn ninggalin aku ke tempat yg jauh hahaha! beneran nggak ketebak alurnya si gila!  Abis itu aku nangis empat jam, iyaaa empat jam.. abis tahun baruan loch! Terus aku telfon temen aku, cerita satu jam tentang apa yang terjadi..  Kok bisa ya ada orang jahat banget sama aku? Aku nggak mau playing victim ya tapi everything was wonderful but he made all the beautiful things ...

Dear: Bayan Alramlawi  Hello, for months pretending to be kind and caring, it turns out you were busy playing escort escortd or whatever. I was really surprised to find the fact that you were reaching out to more than 10 women from escorts, from Brazil, Portugal, whatever... I was wondering their prices, whether they could call me home or not! You depraved man, Bayan Alramlawi!!!! Remember, your family is at home trying to survive! I can't do anything, I can't sleep, sometimes I think about your family in Gaza. But at the same time, you are busy hiring an escort woman. Now I don't want to care about your life which is full of falsehood and narcissism. Hopefully, your life will be good in the future!

Betapapun, Aku menikmati hari-hariku dengan senyum dan tertawa lepas, kalau teringat lagi koper itu.. rasanya aku ingin mengakhiri senyuman ini.  Nyatanya, selalu saja seperti ada yang salah disela-sela tawaku ini. Seperti, seharusnya aku tertawa bersama kamu yang meninggalkan diriku disini. Betapapun kamu memintaku untuk berbahagia, adalah salah untuk diriku bila aku harus bersenang-senang tanpamu. Apa kamu segila itu?  Bernafas di udara segar tanpa aku disebelahmu? Berjalan disepanjang jalan asing tanpa menggenggam tangan kecilku? Memakan makanan 10/10 tanpa mengadu kepadaku betapa enaknya makanan yang mendarat dilidah mu itu? Menyaksikan tontonan sambil tertawa tanpa aku? Melihat matahari terbit dan tenggelam tanpa melirikku dengan mata coklatmu? Apakah menurutmu aku pantas menikmati tawa dengan memikirkanmu sejauh itu? Aku yakin, bahwa kamu tidak peduli. 

Duduk terdiam jam sepuluh malam Dalam heningnya malam dirumah ku, semua orang nampak sudah tertidur lelap.. Hanya ada aku, dan kucingku yang saling beradu tatap.. Sepertinya ia hanya ingin aku peka mengambil makanan untuknya.. Sejatinya pada saat-saat ini, pikiranku mulai menjalar kemana-mana.. biasanya aku menulis dikertas atau notes saja.. tapi kali ini akan aku tuwai supaya bisa tererkam jejak digitalnya.. Setiap hari, sebelum pergi.. hati dan pikiranku selalu bersamaan mengatakan "ayo kita sambut opportunity, possibility, dan another miracle hari ini!"  Semua menjadi lebih menyenangkan hati setelah mengucap hal itu, sesederhana ngobrol dengan driver taxi online.. dilanjut dengan bertemu client atau kerabat atau bahkan teman.. dan aktivitas lainnya. Meskipun terkadang aku masih sering mengingat masa-masa dimana aku sangat teramat bahagia sebelum saat ini. Tidak pernah terbayangkan bahwa aku harus kembali ke titik dimana aku tetap bahagia namun tidak sebahagia itu. Lara ras...

Dear Alram, Surat ini adalah surat terbuka untukmu.. Untuk hadiah tahun baru kita. Kita punya janji untuk membeli kado masing-masing pada tahun baru besok, kan? Perkara itu jangan khawatir, sudah aku siapkan! Tapi, aku juga ada surat ini untuk kamu!  Aku tahu kok kamu sudah mempunyai banyak persiapan untuk kepergian kamu.. Namun, sebelum aku terkejut.. izinkan aku menuliskan betapa bahagianya aku menyaksikan jiwa kita yang saling menemukan. Dear Bayan Alramlawi, satu-satunya manusia yang panggil namaku sebagai "winooon" setelah aku memutuskan untuk membiasakan diri memanggil kamu "Alram!" hahaha.. Terima kasih untuk sudah saling menemukan dan menenangkan.. Mungkin kedepannya kita harus berpisah, karena banyak sekali hal yang tidak bisa kita kompromikan untuk masa depan kita. Dan salah satu alasan terbesarnya juga karena keinginan kamu untuk pergi ke Pulau kecil itu.  Aku masih mengingat betul ekstrimnya, luar biasanya kehangatan kita saat bersama sejak hari pertama....

Hello!                                                               First, terima kasih sudah berkunjung kesini                                    Aku senang kalian punya waktu untuk membaca, membaca blog aku. Hehehe..   Salam kenal, Namaku Donna Winona Kusuma Nama panggungku ya Donna Winona, dari dulu orang kenalnya Donna Winona aja. Soalnya aku males kalua kasih tau nama panjaaaaaaaaaaaaangku.  Panjang banget! Hahaha Kamu bisa panggil aku Donna, Downy, Donni, Donci, D, atau apapun senyamannya aja.   Kamu pasti mau tau usiaku, tapi kayak kebanyakan orang, aku lebih suka kalian tebak-tebak atau cari tau sendiri aja. Aku gamau kamu terintimi dasi karena aku sudah berumur ba...